8.
Ragdoll
Kucing berpola
rambut siam dengan ukuran panjang rambut sedang dengan mata biru. Sejarah
Ragdoll dimulai di California pada tahun 1963. Ann Baker, seorang pembiak
kucing persia mempunyai kebiasaan meminjam kucing jantan hitam (bernama
blackie) dari tetangganya (Mrs. Pennels). Blackie mempunyai fisik seperti
kucing persia hitam yang dihasilkan dari induk berwarna putih yang bernama
Josephine. panggul yang besar. Seperti kucing berbadan besar lainnya, ragdoll
dewasa pada Josephine adalah kucing dengan fisik seperti angora yang mempunyai
panjang bulu medium.Pada suatu ketika josephine tertabrak mobil dan terbaring
di jalanan selama beberapa hari. Setalah ditemukan ia di bawa ke rumah sakit
hewan dari perguruan tinggi setempat untuk diobati. Josephine kembali sehat
tetapi kehilangan sebelah matanya. Setelah kembali ke rumah Mrs. Pennel
Josephine kembali bunting dan menghasilkan anak, tetapi sifatnya berubah,
menjadi lebih tenang dan lebih tahan sakit. Hal ini membuat Ann baker semakin
tertarik pada Josephine. Josephine juga mempunyai anak jantan lain dari ayah
yang berbeda yang diberi nama Daddy Warbucks. Ann Baker juga sering meminjam
kucing ini. Dari perkawinan silang ketiga kucing inilah (Blackie, Josephine
& Daddy Warbucks) Ann Baker memperoleh Ras Ragdoll.Ann Baker kemudian
mendirikan sebuah organisasi khusus penggemar kucing ragdoll pada tahun 1971
yang masih berdiri hingga saat ini. Kemudian ada suami istri membeli sepasang
Ragdoll dari IRCA dan bermaksud membuat standar dan “menstabilkanâ€
sifat-sifat genetik Ragdoll agar dapat diterima oleh semua asosiasi penggemar
kucing.Dari sebuah program breeding dengan seleksi yang ketat akhirnya
dihasilkan sifat-sifat standar Ragdoll. Kemudian didirikanlah organisasi
Ragdoll Fanciers Club International (RFCI) yang bertujuan menyebarluaskan ras
ini dan membuat aturan dan panduan bagi para pembiak Ragdoll.Ciri Fisik &
Sifat,Ada enam macam warna yang terdapat pada Ragdoll tetapi hanya empat warna
yang diakui oleh kebanyakan asoasiasi penggemar kucing yaitu : seal , blue,
chocolate dan, lilac sedangkan warna red dan cream tidak diakui oleh beberapa
asosiasi. Semua warna tersebut membentuk 4 pola warna yang digolongkan menjadi
: bi-color, van *, mitted dan point (solid, lynx, tortie). (* oleh beberapa
asosiasi tidak diakui). Badan kucing yang besar didukung oleh badan berat, dada
lebar serta bagian panggul yang besar. Seperti kucing berbadan besar lainnya,
ragdoll dewasa pada umur tiga tahun. Betina biasanya lebih kecil dari jantan
dengan berat rata-rata 5-7,5 kg, sedangkan jantan bisa mencapai berat 6-10 Kg
atau lebih.Ragdoll termasuk kucing berbadan besar dan jinak, mempunyai bulu
medium-panjang dengan tekstur seperti bulu kelinci. Ragdoll akrab dengan
manusia dan mudah beradaptasi. Dibandingkan Persia, ragdoll tidak memerlukan
penyisiran bulu setiap hari.Seperti ras Himalaya & Siam, Ragdoll adalah
kucing dengan gen warna point. Pada saat lahir anak Ragdoll lahir
berwarna putih, lalu perlahan-lahan warna-warna lain mulai muncul. Semakin
dewasa kucing, warnanya akan semakin pekat. Menurut sebuah catatan, Kisah
ragdoll dimulai tahun 1963. Yaitu seorang Ann Baker yang sering meminjam kucing
dari tetangganya yang bernama blackie (mempunyai induk kucing persia putih) dan juga saudaranya Daddy Warbucks tapi beda ayah. Ann
kemudian menyilangkannya dan menghasilkan ras baru yang bernama ragdoll. Sampai
kemudian dia mendirikan organisasi khusus untuk pecinta ragdoll.Walau sempat
tidak diakui jenis kucing murni, tapi akhirnya semua organisasi kucing sekarang sudah
mengakuinya.Ciri fisik ras kucing ragdoll Mempunyai 4 jenis warna yaitu seal ,
blue, chocolate dan, lilac. Memiliki tubuh dan berat yang besar. kucing betina
(5-7,5 kg) dan kucing jantan (6-10 Kg).Bagian dada lebar.memiliki panggul yang
besar.Bulu medium panjang dan teksturnya mirip dengan kelinci.Pada saat anak
kucing, ragdoll lahir dengan warna putih kemudian baru warna-warna lain
muncul.Menjadi kucing dewasa pada umur sekitar 3 tahun.Jenis kucing ragdoll
sangat akrab dengan manusia. Jadi tidak usah khawatir dia akan tidak jinak
kepada anda. Mereka merupakan jenis kucing yang
baik dipelihara di dalam rumah, dan senang mengikuti majikannya beraktifitas di
dalam rumah. Mereka tidak hanya bisa bersahabat dengan anak kecil, bahkan
mereka juga dapat bersahabat dengan anjing. Namun jika anak anda ingin kucing
yang aktif, kucing Ragdoll tidak cocok baginya. Kucing ini cenderung lebih
senang dipeluk. The Ragdoll adalah salah satu jenis kucing peliharaan terbesar
dengan bentuk badan tegap, tapak kaki besar dan seimbang. Kucing ini berkembang
biak dengan mata biru dan bulucolorpoint yang berbeda. Kucing ini sangat
lembut, santai dan penuh kasih sayang. Ragdoll yang sempurna untuk peliharaan
di rumah atau di mana-mana. Kucing ini begitu jinak sebaliknya berbahaya untuk
ditinggalkan di rumah sendirian karena kucing ini tidak dapat mempertahankan
diri jika diserang hewan lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar